
Insights
We combine rigorous research and analytics, expert advisory services, and powerful Databoks visualization tools to help businesses, policymakers, and institutions navigate complex challenges.

Katadata Corporate Sustainability Index
Katadata turut mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk menerapkan sistem keberlanjutan, dan berkontribusi untuk melindungi lingkungan serta mengurangi kesenjangan sosial. Hal ini dilakukan melalui perhitungan, publikasi, dan penghargaan (awarding) dalam bentuk Corporate Sustainability Index yang diberikan dalam rangkaian acara Katadata Sustainability Action for The Future Economy (SAFE) 2022.
Penilaian tersebut dilakukan pada perusahaan terdaftar secara publik di Bursa Efek Indonesia pada 3 sektor industri yaitu perkebunan (plantation), pertambangan (mining), dan makanan dan minuman (food and beverage). Khusus perusahaan tambang, kami memilih hanya group perusahaan pemilik tambang.
Penilaian utama Katadata Corporate Sustainability Index berdasarkan ketersedian data tiap perusahaan yang diperoleh dari Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report) terbaru yang dapat diakses melalui situs perusahaan per Juni 2022.
Penilaian terhadap perusahaan yang menerapkan sistem keberlajutan dan berkontribusi melindungi lingkungan

Persepsi Masyarakat Terhadap Energi Terbarukan
Survei ini mengukur kebiasaan menggunakan sumber energi, pengetahuan dan persepsi energi terbarukan serta pengalaman menggunakan sumber energi terbarukan.
Survei dilakukan pada 26 Februari-6 Maret 2022 secara online terhadap 4821 responden penduduk Indonesia di atas usia 18 tahun.
Survei terhadap 4821 responden di Indonesia pada 26 Februari-6 Maret 2022

Survei dan Indeks Perhutanan Sosial
PROGRAM Perhutanan Sosial merupakan sistem pengelolaan hutan lestari yang berada di kawasan hutan negara atau hutan hak/hutan adat yang dilaksanakan oleh masyarakat lokal/hukum adat.
Pengelolaan hutan sosial ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat termasuk masyarakat adat, namun tetap menjaga kelestarian hutan dan keseimbangan lingkungan, serta dinamika sosial budaya.
Analisis ini memperlihatkan bahwa program Perhutanan Sosial memberikan dampak positif pada sisi ekonomi, pembukaan lapangan pekerjaan, hingga penurunan konflik di kawasan hutan.
Selain itu, pada sisi ekologi juga tercatat bahwa masyarakat merasakan kualitas tanah membaik dan hutan mulai menghijau sejak adanya status Hutan Sosial.
Namun demikian, beberapa kendala masih ditemui dilapangan seperti waktu pengajuan izin yang masih relatif lebih panjang dibandingkan waktu yang ditetapkan. Selain itu, masih minimnya peran perempuan dalam program ini juga menjadi catatan khusus dalam berjalannya program Perhutanan Sosial.
Komitmen Menjaga Hutan Lestari dan Sejahterakan Masyarakat melalui pengelolaan hutan lestari demi kesejahteraan masyarakat, keseimbangan lingkungan dan dinamika sosial budaya.

Best Practices Kolaborasi Pemerintah, Masyarakat dan CSO untuk Pembangunan Rendah Karbon
Indonesia dengan potensi alamnya yang besar, terus berkomitmen mengatasi perubahan iklim. Di sektor hutan dan lahan, upaya tersebut dapat berjalan beriringan dengan proses pembangunan yang mengedepankan prinsip rendah karbon.
Didukung kolaborasi multipihak, berbagai daerah di Tanah Air telah menunjukkan keberhasilannya. Di berbagai daerah, kolaborasi inisiatif yang melibatkan berbagai stakeholder telah berjalan dan menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Program-program pemberdayaan ekonomi warga di sekitar hutan yang sejalan dengan kelestarian alam terbukti memberikan manfaat ekonomi bagi warga, dan memberi motivasi kepada masyarakat untuk lebih menjaga sumber daya alam yang mereka miliki.
Indonesia berkomitmen mengatasi perubahan iklim. Di sektor hutan dan lahan, upaya berjalan beriringan dengan proses pembangunan yang mengedepankan prinsip rendah karbon

Katadata Consumer Survey on Sustainability
Katadata Consumer Survey on Sustainability membahan tentang pengetahuan dan persepsi konsumen atas produk dengan prinsip berkelanjutan.
Preferensi konsumen dalam membeli produk secarama umum dan produk dengan prinsip berkelanjutan juga dibedah, khususnya pada Gen Y dan Gen Z. Survei ini juga menggali willingness to pay atas produk dan jasa dengan prinsip berkelanjutan.
Persepsi Konsumen Gen Y dan Gen Z terhadap Produk Berkelanjutan